Jika anda memasang hardisk baru dan ingin mengaktifkan atau mount hardisk tersebut pada partisi tertentu maka berikut ini adalah panduannya.
Melihat list partisi hardisk
# ls /dev/sd* /dev/sda /dev/sda1 /dev/sda2
Hasil diatas menunjukkan anda hanya mempunyai 1 hardisk /dev/sda yang dibagi menjadi 2 partisi yaitu /dev/sda1 dan /dev/sda2
# ls /dev/sd* /dev/sda /dev/sda1 /dev/sda2 /dev/sdb
Hasil diatas menunjukkan anda memiliki 2 buah hardisk yaitu /dev/sda dan /dev/sdb dimana hardisk pertama /dev/sda telah di partisi menjadi 2 bagian /dev/sda1 dan /dev/sda2 sedangkan hardisk ke-2 /dev/sdb belum mempunyai partisi.
Tahapan membuat Partisi Hardisk ke -2
# su - # fdisk /dev/sdb Device contains neither a valid DOS partition table, nor Sun, SGI or OSF disklabel Building a new DOS disklabel with disk identifier 0xd1082b01. Changes will remain in memory only, until you decide to write them. After that, of course, the previous content won't be recoverable. Warning: invalid flag 0x0000 of partition table 4 will be corrected by w(rite) WARNING: DOS-compatible mode is deprecated. It's strongly recommended to switch off the mode (command 'c') and change display units to sectors (command 'u'). Command (m for help):
kemudian lanjutkan dengan memilih c dan u
Command (m for help): c DOS Compatibility flag is not set Command (m for help): u Changing display/entry units to sectors
Lanjutkan dengan melihat hasil partisi
Command (m for help): p Disk /dev/sdb: 34.4 GB, 34359738368 bytes 255 heads, 63 sectors/track, 4177 cylinders Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes Sector size (logical/physical): 512 bytes / 512 bytes I/O size (minimum/optimal): 512 bytes / 512 bytes Disk identifier: 0xd1082b01 Device Boot Start End Blocks Id System
Dari hasil diatas anda dapat melihat bahwa hardisk belum mempunyai partisi, tahapan berikut ini adalah membuat partisi
Command (m for help): n Command action e extended p primary partition (1-4) p Partition number (1-4):
Pada contoh ini kami akan membuat 1 partisi yang akan menggunakan keseluruhan hardisk dari sektor awal hingga akhir. lanjutkan dengan tahapan dibawah
Partition number (1-4): 1 First sector (2048-67108863, default 2048): Using default value 2048 Last sector, +sectors or +size{K,M,G} (2048-67108863, default 67108863): Using default value 67108863
Selanjutnya partisi yang sudah dibuat akan dituliskan ke disk dengan menggunakan peritan “w”
Command (m for help): w The partition table has been altered! Calling ioctl() to re-read partition table. Syncing disks.
Perhatikan hasil dibawah, partisi baru keluar dengan /dev/sdb1
# ls /dev/sd* /dev/sda /dev/sda1 /dev/sda2 /dev/sdb /dev/sdb1
Membuat File System untuk Partisi di Centos
Hardisk sudah terpasang, Partisi juga telah kita ciptakan tadi diatas tahap selanjutnya adalah membuat partisi Linux file system agar sistem operasi dapat membaca sebagai tempat penyimpanan data. Cara yang paling mudah adalah menggunakan mkfs
# /sbin/mkfs.ext4 -L /backup /dev/sdb1 mke2fs 1.41.12 (17-May-2010) Filesystem label=/backup OS type: Linux Block size=4096 (log=2) Fragment size=4096 (log=2) Stride=0 blocks, Stripe width=0 blocks 2097152 inodes, 8388352 blocks 419417 blocks (5.00%) reserved for the super user First data block=0 Maximum filesystem blocks=4294967296 256 block groups 32768 blocks per group, 32768 fragments per group 8192 inodes per group Superblock backups stored on blocks: 32768, 98304, 163840, 229376, 294912, 819200, 884736, 1605632, 2654208, 4096000, 7962624 Writing inode tables: done Creating journal (32768 blocks): done Writing superblocks and filesystem accounting information: done This filesystem will be automatically checked every 36 mounts or 180 days, whichever comes first. Use tune2fs -c or -i to override.
Mounting Partisi Hardisk
Sebagai contoh anda akan menggunakan /backup sebagai mount pointnya maka tahapanya adalah sbb
mkdir /backup
# mount /dev/sdb1 /backup
jalankan perintah “mount” saja untuk melihat partisi yang telah aktif
# mount /dev/mapper/vg_CentOS6-lv_root on / type ext4 (rw) proc on /proc type proc (rw) sysfs on /sys type sysfs (rw) devpts on /dev/pts type devpts (rw,gid=5,mode=620) tmpfs on /dev/shm type tmpfs (rw,rootcontext="system_u:object_r:tmpfs_t:s0") /dev/sda1 on /boot type ext4 (rw) none on /proc/sys/fs/binfmt_misc type binfmt_misc (rw) sunrpc on /var/lib/nfs/rpc_pipefs type rpc_pipefs (rw) /dev/sr0 on /media/CentOS_6.0 x86_64 Disc 1 type iso9660 (ro,nosuid,nodev,uhelper=udisks,uid=500,gid=500, iocharset=utf8,mode=0400,dmode=0500) /dev/sdb1 on /backup type ext4 (rw)
Konfigurasi agar Partisi selalu Aktif ketika Reboot
Caranya anda cukup edit /etc/fstabĀ dan tambahkan
LABEL=/backup /backup ext4 defaults 1 2
Sehingga menjadi
/dev/mapper/vg_centos6-lv_root / ext4 defaults 1 1 UUID=0d06ebad-ea73-48ad-a50a-1b3b8ef24491 /boot ext4 defaults 1 2 /dev/mapper/vg_centos6-lv_swap swap swap defaults 0 0 tmpfs /dev/shm tmpfs defaults 0 0 devpts /dev/pts devpts gid=5,mode=620 0 0 sysfs /sys sysfs defaults 0 0 proc /proc proc defaults 0 0 LABEL=/backup /backup ext4 defaults 1 2
Selamat mencoba membuat partisi hardisk baru di sistem operasi centos anda dan semoga berhasil.